FH – Dalam upaya menjaga kelestarian alam dan lingkungan, sekelompok mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang memimpin aksi penghijauan di Desa Watoone, Kabupaten Flores Timur.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menekankan keterlibatan mahasiswa dalam aksi nyata untuk menjaga lingkungan.
Penghijauan dilakukan di lahan perbukitan Desa Watoone pada Selasa, 23 April 2024, dengan dukungan aparat desa dan masyarakat setempat. Dosen Pendamping Lapangan (DPL), Yolanda Medo, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah melestarikan lingkungan dan mencegah erosi serta tanah longsor yang sering terjadi di daerah perbukitan.
Penanaman pohon produktif seperti Mahoni, Sengon, dan Cendana diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas tanah dan menambah keindahan kawasan tersebut.
Ketua kelompok MBKM, Ardo, menyatakan bahwa kegiatan penghijauan ini bukan hanya upaya menjaga lingkungan, tetapi juga memotivasi masyarakat, terutama kaum muda, untuk lebih mencintai alam.
“Dengan aksi penghijauan ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Ketika kita mencintai alam, kita akan merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Penjabat Kepala Desa Watoone, Fransiskus Kopon Tolan, A.Md, mengapresiasi inisiatif mahasiswa UNWIRA dalam menyelenggarakan kegiatan penghijauan ini.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.